Pada tanggal 4 Juni 2016 bertempat di Kulturbüro Südstadt Hannover telah diselenggarakan acara pagelaran budaya Indonesia dengan tema 'Von Südostasien in die Südtstadt: Indonesiasischer Abend' oleh
 Diaspora Indonesia di Hannover, terdiri dari PPI Hannover, Ibu Aryani 
Willems Willems-Kriegenburg dari  Saraswati Kultur, kelompok gamelan 
Jawa Babar Layar dan didukung oleh KJRI Hamburg
.
.
Acara dihadiri oleh Pejabat Kultubüro Stadt Hannover,
 Frau Janika Millan dan sekitar 200 orang menyaksikan pertunjukkan khas 
Indonesia sambil menikmati hidangan khas Indonesia yang disediakan. 
Konsul
 Jenderal RI Hamburg, Ibu Sylvia Arifin dalam acara tersebut 
menyampaikan apresiasi kepada pihak penyelenggara dan diaspora Indonesia
 di Hannover yang telah menyelenggarakan acara budaya pada malam itu, 
termasuk partisipasi Kelompok Gamelan Jawa Babar Layar. Disampaikan 
bahwa pagelaran tersebut merupakan suatu ajang penting yang membawa 
pesan baik hubungan Indonesia dengan Niedersachsen terutama Hannover 
dalam meningkatkan hubungan kerja sama Indonesia – Jerman.
Para
 penonton yang terdiri dari masyarakat Jerman dan sebagian besar belum 
pernah berkunjung ke Indonesia tersebut terpukau dengan kekayaan seni 
budaya Indonesia yang ditampilkan. Kerap kali penonton memberikan applause
 terhadap setiap pertunjukkan khas Indonesia yang ditampilkan. Sejumlah 
penonton turut menyatakan tertarik untuk lebih memahami tentang 
Indonesia termasuk keinginan mengunjungi Indonesia. 
Pagelaran
 tersebut turut dimeriahkan dengan berbagai pertunjukkan dan atraksi 
khas Indonesia, antara lain: bazaar makanan khas Indonesia, pameran 
foto, pameran batik oleh warga Jerman pencinta batik Indonesia Frau 
Brigitte Willach, pemutaran video seputar Indonesia, tarian tradisional 
Indonesia, pertunjukkan Gamelan Jawa oleh warga Jerman, dan pertunjukkan
 musik.
Kelompok gamelan Jawa Babar 
Layar terdiri dari 8 anggota masyarakat Jerman telah berdiri selama 28 
tahun. Kelompok seni ini senantiasa mempromosikan Indonesia dan pada 
tahun 2016 bersama dengan beberapa kelompok musik lainnya menyusun suatu
 proyek kebudayaan yang disponsori oleh Kulturbüro Stadt Hannover. Sebagai puncak acara dari proyek tersebut diselenggarakanlah pagelaran budaya termasuk didalamnya pagelaran bertema 'Von Südostasien in die Südtstadt: Indonesisischer Abend'. (Sumber: KJRI Hamburg)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar