Menlu RI Lantik Pejabat Eselon II

Senin, 22 Desember 2014

Menlu RI Retno Marsudi melantik 19 Pejabat Eselon II Kementerian Luar Negeri di bangunan bersejarah Gedung Pancasila, Jakarta (22/12). Menlu Retno menekankan pentingnya pembangunan sistem kerja yang baik, mengingat mobilitas yang tinggi dan rotasi jabatan yang sering terjadi di Kemlu, agar siapa pun yang menduduki jabatan dapat melaksanakan tugasnya dengan cepat tepat. 

Ada tiga hal yang menjadi sorotan Menlu RI, yakni pertama merupakan tanggung jawab seorang pimpinan untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman bagi seluruh warga Kemlu.

Kedua, integritas yang tinggi sesuai dengan pakta integritas yang baru saja ditandatangani beberapa waktu yang lalu, untuk mencapai Kemlu dan Perwakilan di luar negeri sebagai zona bebas korupsi, wilayah birokrasi bersih dan melayani.

Ketiga, pelaksanaan tugas diplomasi  dan politik luar negeri Indonesia dengan cepat tepat, fleksibilitas yang tinggi dan berfikir secara  inovatif.

Disamping itu, era keterbukaan informasi, menuntut  adanya diseminasi informasi dengan cepat, antara lain melalui media sosial, sehingga pelaksanaan tugas dapat diketahui dengan cepat oleh masyarakat luas.

Menlu RI menutup sambutan dengan mengingatkan kembali,”Diplomasi bukanlah hal yang mengawang, namun harus terkoneksi dengan kepentingan nasional dan kepentingan rakyat.”

Para pejabat yang dilantik adalah:

• Sdr. Arrmanatha Christiawan Nasir sebagai Kepala Biro Administrasi Menteri pada Sekretariat Jenderal;
• Sdr. R. Heru Hartanto Subolo sebagai Kepala Biro Administrasi Kementerian dan Perwakilan pada Sekretariat Jenderal;
• Sdr. Hadi Sapto Pambrastoro sebagai Kepala Biro Keuangan pada Sekretariat Jenderal;
• Sdr. Mirza Nurhidayat sebagai Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi pada Sekretariat Jenderal;
• Sdr. Simon Djatwoko Irwantoro Soekarno sebagai Direktur Protokol pada Direktorat Jenderal Protokol dan Konsuler;
• Sdr. Sudirman Haseng sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika pada Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika;
• Sdr. Raden Mohammad Benyamin Scott Carnadi sebagai Direktur Kerja Sama Intrakawasan Asia Pasifik dan Afrika pada Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika;
• Sdr. Edi Yusup sebagai Direktur Asia Timur dan Pasifik pada Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika;
• Sdr. Nurul Aulia sebagai Direktur Timur Tengah pada Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika;
• Sdr. Tyas Baskoro Her Witjaksono Adji sebagai Direktur Eropa Tengah dan Timur pada Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa;
• Sdr. Agung Kurniadi sebagai Direktur Eropa Barat pada Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa;
• Sdri. Dewi Gustina Tobing sebagai Direktur Kerja Sama Intrakawasan Amerika dan Eropa pada Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa;
• Sdr. Mochamad Chandra Widya Yudha sebagai Direktur Politik dan Keamanan ASEAN pada Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN;
• Sdr. Simson Ginting sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik pada Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik;
• Sdri. Dinar Henrika Br Sinurat sebagai Direktur Perdagangan, Perindustrian, Investasi dan Hak Kekayaan Intelektual pada Direktorat Jenderal Multilateral.
• Sdr. Dicky Komar sebagai Direktur Hak Asasi Manusia dan Kemanusiaan pada Direktorat Jenderal Multilateral;
• Sdri. Spica Alphanya Tutuhatunewa sebagai Direktur Sekolah Dinas Luar Negeri pada Pusat Pendidikan dan Pelatihan;
• Sdri. Nana Yuliana sebagai Direktur Sekolah Staf Dinas Luar Negeri pada Pusat Pendidikan dan Pelatihan
• Sdr. Odo Rene Mathew Manuhutu sebagai Direktur Sekolah Staf dan Pimpinan Dinas Luar Negeri pada Pusat Pendidikan dan Pelatihan.
  

Pada kesempatan yang sama juga telah dibacakan surat perintah terhadap Sdr. Lalu Muhamad Iqbal sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia dan Sdr. Leonard Felix Hutabarat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Plt. Kepala Pusat Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Kawasan Amerika dan Eropa. (sumber: Biro Kepegawaian/Dit.Infomed/VKH)