Selasa, 09 Juli 2013

Ada Tangan Asing Terlibat di Mesir

Iran: Ada Tangan Asing Terlibat di MesirTEHERAN - Iran menilai tindakan militer Mesir yang melengserkan mantan Presiden Mohammad Morsi sebagai tindakan yang tidak dapat diterima. Menurut Iran, ada tangan asing yang terlibat dalam insiden di Mesir.
"Intervensi yang dilakukan militer dalam politik (Mesir) sangat mengganggu dan tidak dapat diterima," ujar Juru Bicara Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi, seperti dikutip ABNA, Selasa (9/7/2013).
"Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa ada tangan asing terlibat. Polarisasi rakyat Mesir yang terjadi saat ini sangat lah berbahaya," lanjutnya.

Namun Araqchi tidak menjelaskan siapa pihak asing yang berada di balik kudeta itu. Tetapi Araqchi berpendapat pihak Barat dan zionis tidak ingin Mesir tumbuh kuat.
Setelah perubahan kekuasaan yang terjadi di Mesir, kelompok Ikhwanul Muslimin melakukan protes menuntut Morsi untuk kembali ke kursi presiden. Saat ini, Morsi masih ditahan oleh pihak Garda Republik.
Sekira 51 orang dilaporkan tewas di Mesir ketika melakukan protes tersebut. Sebagian besar yang tewas adalah pendukung Ikhwanul Muslimin dan kondisi tersebut memicu ketegangan baru di Mesir.
Tewasnya massa pendukung Ikhwanul Muslimin ini mendorong kelompok Islamis itu melakukan perlawanan melalui protes besar pada Rabu 10 Juli. Ikhwanul Muslimin merilis 42 nama yang terbunuh dalam insiden tersebut, sementara polisi dan militer Mesir mengatakan, dua anggota mereka turut tewas.
Sedangkan Presiden Mesir interim Adli Mansour keluarkan dekrit konstitusional untuk transisi kekuasaan. Mansour menjanjikan segera dilakukan proses pemilu pasca lengsernya Morsi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar