LONDON - Mendengar namanya orang sudah tidak tertarik untuk
melakukannya. Akan tetapi ini nyata bahwa para ilmuwan untuk pertama
kalinya di dunia berhasil mengembangkan metode pengisian baterai ponsel
menggunakan air kencing (urin) manusia. Untuk membuktikannya, mereka
melakukan uji coba terhadap ponsel keluaran Negeri Ginseng, Samsung.
Pengujian
ini dilakukan di Bristol Robotics Laboratory, yang merupakan kolaborasi
antara University of the West of England dan University of Bristol di
Inggris. Mereka menempatkan air seni melalui riam (arus air) sel bahan
bakar mikroba.
Selanjutnya, proses tersebut mampu menghasilkan
listrik yang cukup dan memungkinkan Anda untuk mengirim pesan teks,
browsing internet, dan melakukan panggilan telefon secara singkat.
Demikian disalin dari Huffington Post, Rabu (17/7/2013).
Tak puas
dengan itu, kini para ilmuwan tengah berencana untuk mengembangkan
teknologi yang memungkinkan air seni dapat mengisi baterai ponsel hingga
penuh.
Sebelumnya, salah satu pengembang game asal Amerika
Serikat (AS) telah menghadirkan teknologi video game yang dikontrol
melalui air seni. Dengan menggunakan kombinasi antara kloset dan monitor
setingkat mata pada dinding, pemain daoat bermain meski sedang buang
air kecil.
Penemuan tersebut dibuat oleh tim ahli yang bekerja di Universitas Robot
Bristol yang berkolaborasi dengan Universitas West of England dan
Universitas Bristol.
Ionanis Ieropoulos dari Universitas West of England adalah seorang ahli yang mampu membuat listrik dari sumber yang tidak biasa menggunakan sel bahan bakar mikroba. Sel mikroba tersebut merupakan pengubah energi yang mengubah bahan organik menjadi listrik melalui metabolisbe mikroorganisme hidup. Ini merupakan pertama kalinya mereka mampu mengisi daya baterai ponsel.
Ieropoulos percaya teknologi memiliki potensi masa depan yang dapat diletakkan di kamar mandi untuk mengubah urine menjadi sumber listrik. Sumber energi itu dapat dipakai untuk pencahayaan, pisau cukur, serta ponsel. (msn.com)
Ionanis Ieropoulos dari Universitas West of England adalah seorang ahli yang mampu membuat listrik dari sumber yang tidak biasa menggunakan sel bahan bakar mikroba. Sel mikroba tersebut merupakan pengubah energi yang mengubah bahan organik menjadi listrik melalui metabolisbe mikroorganisme hidup. Ini merupakan pertama kalinya mereka mampu mengisi daya baterai ponsel.
Ieropoulos percaya teknologi memiliki potensi masa depan yang dapat diletakkan di kamar mandi untuk mengubah urine menjadi sumber listrik. Sumber energi itu dapat dipakai untuk pencahayaan, pisau cukur, serta ponsel. (msn.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar