JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDI Perjuangan, Puan
Maharani terlihat berseri-seri saat menunggui proses hitung cepat (quick
count) pemilu legislatif (pileg) di rumah Megawati Soekarnoputri,
Kebagusan Jakarta Selatan, Rabu (9/4) sore. Meski belum ada hasil akhir
pileg, namun posisi PDIP yang sementara unggul versi hitung cepat
membuat Puan merasa percaya diri.
"Satu atau dua jam akan final di semua provinsi. Saya bisa ucapkan alhamdulillah dari hasil saat ini. Taget kami di atas 20 persen," kata Puan.
Meski PDIP memasang target di atas 20 persen, Puan belum berani memastikan kemenangan partainya berdasarkan hitung cepat. Alasannya, putri Megawati itu tak mau berandai-andai.
"Finish-nya berapa kami tidak mau berandai-andai. Bismillah PDIP bisa mencapai target sendiri sehingga bisa mengusung Jokowi sebagai capres," sambung Puan.
Sementara itu, Capres PDIP Jokowi juga tampak semringah atas hasil penghitungan cepat yang menempatkan partainya di urutan teratas. Saat menggelar jumpa pers di posko pemenangan JKW4P, Jokowi mengucap syukur atas hasil sementara itu. "Alhamdulillah," ujarnya.
Jokowi pun mengaku saat ini PDIP langsung memikirkan untuk memenangkan pemilihan presiden pada Juli mendatang. Menurutnya, strategi yang digunakan PDIP dalam pileg dan pilpres sangat berbeda. "Kalau pilpres calonnya hanya dua atau tiga atau empat. Tapi kalau pileg calonnya ribuan dan ada di akar rumput. Tentu saja strateginya sangat berbeda," ucapnya.
Saat ditanya kapan PDIP akan menggelar rapat untuk menyusun strategi pemenangannya sebagai presiden, dengan mantap Jokowi menjawab, "Sudah, tadi kami sudah mengelar rapat pertama (untuk pilpres)." (ara/mas/jpnn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar