Kamis, 22 Mei 2014
Musisi jazz cilik Indonesia, Joey Alexander, yang terkenal dengan
kepiawaiannya memainkan piano, sukses memukau warga New York pada malam
gala pengumpulan dana di Jazz at Lincoln Center (1/05).
Joey yang didapuk sebagai penampil kejutan untuk menutup acara, menjadi buah bibir di antara para penonton. Wall Street Journal menyebut dirinya sebagai keajaiban (prodigy) melebihi kata jenius dalam musik.
Joey dengan kelincahan jarinya memainkan piano dan kepolosannya untuk memberikan yang terbaik dalam setiap penampilannya, telah mengambil hati pemirsa Amerika. Channel TV CBS menyebutkan bahwa “Badai Joey” telah menerjang New York.
Joey yang belum genap berusia 11 tahun, mulai belajar piano secara otodidak sejak 6 tahun. Dengan didampingi kedua orang tuanya, Joey tampil di berbagai kota di Pantai Timur AS antara lain di Paul Robeson Center for the Arts, Princeton, New Jersey (4/05) dan di Shapeshifter Lab, Brooklyn (7/05), hingga ke Washington DC yang selalu mendapat decak kagum.
Diwawancara TVE, Joey Mainkan Lagu The Beattles
Tampil sederhana selepas melakukan wawancara dengan TVE Spain, Joey beramah-tamah dengan warga sebelum dimulainya acara dan melakukan foto bersama.
Selama acara berlangsung para hadirin terhipnotis dengan kepiawaian Joey memainkan tiga lagu seperti Yesterday oleh The Beattles yang diintrepretasikan dengan baik dalam nuansa jazz.
Totalitas Joey dalam berprestasi menjadi inspirasi tidak hanya untuk orang dewasa namun juga bagi anak-anak Indonesia di New York.
“Bunga ini berwarna merah putih, harapannya Merah Putih terus diharumkan oleh Joey”, tukas Konjen RI dalam sambutannya sambil menyerahkan rangkaian bunga merah putih kepada Joey setelah penampilannya. (Sumber: KJRI New York)
Joey yang didapuk sebagai penampil kejutan untuk menutup acara, menjadi buah bibir di antara para penonton. Wall Street Journal menyebut dirinya sebagai keajaiban (prodigy) melebihi kata jenius dalam musik.
Joey dengan kelincahan jarinya memainkan piano dan kepolosannya untuk memberikan yang terbaik dalam setiap penampilannya, telah mengambil hati pemirsa Amerika. Channel TV CBS menyebutkan bahwa “Badai Joey” telah menerjang New York.
Joey yang belum genap berusia 11 tahun, mulai belajar piano secara otodidak sejak 6 tahun. Dengan didampingi kedua orang tuanya, Joey tampil di berbagai kota di Pantai Timur AS antara lain di Paul Robeson Center for the Arts, Princeton, New Jersey (4/05) dan di Shapeshifter Lab, Brooklyn (7/05), hingga ke Washington DC yang selalu mendapat decak kagum.
Diwawancara TVE, Joey Mainkan Lagu The Beattles
Tampil sederhana selepas melakukan wawancara dengan TVE Spain, Joey beramah-tamah dengan warga sebelum dimulainya acara dan melakukan foto bersama.
Selama acara berlangsung para hadirin terhipnotis dengan kepiawaian Joey memainkan tiga lagu seperti Yesterday oleh The Beattles yang diintrepretasikan dengan baik dalam nuansa jazz.
Totalitas Joey dalam berprestasi menjadi inspirasi tidak hanya untuk orang dewasa namun juga bagi anak-anak Indonesia di New York.
“Bunga ini berwarna merah putih, harapannya Merah Putih terus diharumkan oleh Joey”, tukas Konjen RI dalam sambutannya sambil menyerahkan rangkaian bunga merah putih kepada Joey setelah penampilannya. (Sumber: KJRI New York)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar